A.
Definisi Teknologi Informasi
Istilah
teknologi informasi (Information Technology atau IT) mulai populer di akhir
dekade 70-an. Pada masa sebelumnya lebih dikenal dengan Teknologi Komputer
ataupun Pengolahan Data Elektronik PDE (EDP Electronik
Data Processing)
Definisi
Sumber
|
Definisi
|
Kamus
Oxford (1995)
|
Teknologi
informasi adalah studi atau penggunaan peralatan elektronika, terutama
komputer untuk menyimpan, menganalisa dan mendistribusikan informasi apa
saja, termasuk kata-kata, bilangan dan gambar.
|
Alter
(1992)
|
Teknologi
Informasi mencakup perangkat keras dan perangkat lunak untuk melaksanakan
satu atau sejumlah tugas pemrosesan data seperti menangkap (capture),
mentransmisikan, menyimpan, mengambil, memanipulasi atau menampilkan data
|
Martin
(1999)
|
Mendefinisikan
teknologi informasi tidak hanya terbatas dengan teknologi komputer yang
digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, melainkan juga mencakup
teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.
|
Mikrokomputer,
komputer mainframe, pembaca barcode, perangkat lunak pemproses transkasi,
perangkat lunak lembar kerja dan peralatan komunikasi serta jaringan merupakan
contoh teknologi informasi.
B.Lingkup
Teknologi Informasi
Secara
garis besar teknologi informasi dikelompokkan menjadi 2 bagian :
- Perangkat Lunak (Sorftware)
- Perangkat Keras (Hardware)
Secara
Khusus Teknologi Informasi dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu :
- Teknologi Masukan (input technology)
- Teknologi Keluaran (output technology)
- Teknologi Perangkat Lunak (software technology)
- Teknologi Penyimpanan (storage technology)
- Teknologi Telekomunikasi (telecomunication technology)
- Mesin Pemroses (processing machine)
C.
Peranan Teknologi Informasi
Secara garis besar dapat dikatakan
bahwa :
§ Teknologi
informasi menggantikan peran manusia, dalam hal ini teknologi informasi
melakukan otomasi terhadap suatu tugas atau proses.
§ Teknologi
memperkuat peranan manusia, yakni dengan menyajikan informasi terhadap suatu
tugas atau proses.
§ Teknologi
Informasi berperan dalam restrukturisasi terhadap peran manusia. Dalam hal ini,
teknologi berperan dalam melakukan perubahan-perubahan terhadap sekumpulan
tugas atau proses.
Teknologi
Informasi dapat digunakan untuk membentuk strategi untuk menuju keunggulan yang
kompetitif, antara lain :
- Strategi Biaya : meminimalisir biaya/memberikan harga yang lebih murah terhadap pelanggan, menurunkan biaya dari pemasok.
- Startegi differensi : mengembangkan cara-cara untuk membedakan produk/jasa yang dihasilkan perusahaan terhadap pesaing.
- Strategi Inovasi : memperkenalkan produk/jasa yang unik, atau membuat perubahan yang radikal dalam proses bisnis
- Strategi Pertumbuhan : mengembangkan kapasitas produksi secara signifikan, melakukan ekspansi ke dalam pemasaran global
- Strategi Aliansi : membentuk hubungan dan aliansi bisnis yang baru dengan pelanggan, pemasok, pesaing, konsultan dan lain-lain.
D.
Kecenderungan Teknologi Informasi terhadap Sistem Informasi
Berbagai
kecenderungan teknologi informasi yang berkaitan dengan sistem informasi, banyak
mengalami perkembangan dengan cepat, tetapi ada juga yang masih tertinggal.
§ Peningkatan
kecepatan dan kapasitas komponen-komponen elektronik
§ Ketersediaan
informasi dalam bentuk digital semakin banyak
§ Portabilitas
peralatan-peralatan elektronis semakin meningkat
§ Konektivitas
meningkat
§ Kemudahan
pemakai meningkat
No comments:
Post a Comment