Materi power point bisa di download di :
https://drive.google.com/file/d/1ZMAG3TtwN2F3JddCCUvLJ_-q28HbzOJi/view?usp=sharing
Untuk Kahoot bisa di download di :
https://drive.google.com/file/d/1ybZ7H19XM56TF0SH3W2bG2UiFlGbix_q/view?usp=sharing
OOP
Sunday, August 11, 2019
Tuesday, August 6, 2019
Tugas SimKomDig
Kelas X TKR 4 , X APH 2 , X TKR 2 , X BOGA 1
1. Buatlah 2 contoh Algoritma !
2. Buatlah Flowchart / Bagan Alir dari Algoritma diatas !
Kelas X TKR 3 dan X TKR 1
1. Buatlah 1 contoh Algoritma !
2. Buatlah Flowchart / Bagan Alir dari Algoritma diatas !
Buat di buku
Materi bisa di download pada blog ini dengan mengklik link :
Buku Paket SimKomDig Kelas X Jilid 1
https://drive.google.com/file/d/1jzMTsfk_-TlA8Fw6u2aeLi0muqQi4UgT/view?usp=sharing
Kelas X TKR 4 , X APH 2 , X TKR 2 , X BOGA 1
1. Buatlah 2 contoh Algoritma !
2. Buatlah Flowchart / Bagan Alir dari Algoritma diatas !
Kelas X TKR 3 dan X TKR 1
1. Buatlah 1 contoh Algoritma !
2. Buatlah Flowchart / Bagan Alir dari Algoritma diatas !
Buat di buku
Materi bisa di download pada blog ini dengan mengklik link :
Buku Paket SimKomDig Kelas X Jilid 1
https://drive.google.com/file/d/1jzMTsfk_-TlA8Fw6u2aeLi0muqQi4UgT/view?usp=sharing
Sunday, May 26, 2019
Remidi PAT kelas X Simdig
Remidi kelas X APH 1 :
1. Angelline Septy Diana
2. Dewi Priyani
3. Dimas Dwi Setiawan
4. Rahmad Rifki Romadhon
5. Tan, Prayoga Sepvyantara
Remidi Kelas X APH 2 :
1. Deva Ardian
2. Dika Surya
3. Dimas Sapto
4. Angga
5. Yossi
Remidi Kelas X Boga 1 :
1. Cahya Agung
2. Dini Anggrainy
3. Shiva Bimantara
Remidi Kelas X Boga 2 :
1. Dzikri Maulana
2. Melvinda Agustina
3. Zeus
4. Niken
Buatlah 4 Link dibawah ini :
1. https://forms.gle/L3i2zdJ8pU2porFN6
2. https://forms.gle/VGKFnqxVB6W8KEsCA
3. https://forms.gle/n4sDqXWmwP917ZpG8
4. https://forms.gle/DzmSuPQTrXMWTMzh7
Langsung Buat di HP yaaaaaaaaaaaaa !!!!!!!!!!!!!
1. Angelline Septy Diana
2. Dewi Priyani
3. Dimas Dwi Setiawan
4. Rahmad Rifki Romadhon
5. Tan, Prayoga Sepvyantara
Remidi Kelas X APH 2 :
1. Deva Ardian
2. Dika Surya
3. Dimas Sapto
4. Angga
5. Yossi
Remidi Kelas X Boga 1 :
1. Cahya Agung
2. Dini Anggrainy
3. Shiva Bimantara
Remidi Kelas X Boga 2 :
1. Dzikri Maulana
2. Melvinda Agustina
3. Zeus
4. Niken
Buatlah 4 Link dibawah ini :
1. https://forms.gle/L3i2zdJ8pU2porFN6
2. https://forms.gle/VGKFnqxVB6W8KEsCA
3. https://forms.gle/n4sDqXWmwP917ZpG8
4. https://forms.gle/DzmSuPQTrXMWTMzh7
Langsung Buat di HP yaaaaaaaaaaaaa !!!!!!!!!!!!!
Tuesday, January 8, 2013
Kisi-kisi UAS
Kisi-kisi
UAS SO
- Share Folder
- DNS
- System Restore
- Setting Printer
- Disk Defragment, Check Disk, Disk CleanUp
- Task Manager
- Backup dan Kompress
Kisi-Kisi
UAS PTI
- Input Device dan Output Device
- Diagram Sistem PC
- Jenis Instruksi
- Software
- Jenjang data
- ERD
- Topologi jaringan
Tuesday, October 9, 2012
Konsep Dasar Sistem dan Sistem Informasi
1 Pendahuluan
Pada
dasarnya Sistem adalah sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu yang
dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan. Sebagai gambaran bila dalam sebuah
sistem terdapat elemen yang tidak memberikan manfaat dalam tujuan yang sama,
maka elemen tersebut dapat dipastikan bukanlah bagian dari sistem.
2 Elemen Sistem
Ada
beberapa elemen membentuk sistem, yaitu :
- Tujuan
- Masukan
- Keluaran
- Proses
- Mekanisme pengendalian
- Umpan balik
2.1 Tujuan
Setiap sistem memiliki tujuan
(goal), yang menjadi motivasi yang mengarahkan sistem. Begitu pula sistem
informasi, memiliki sustu tujuan, walaupun setiap sistem informasi memiliki
tujuan yang berbeda-beda, namun tujuan yang umum ada 3 macam (Hall, 2001) yaitu
:
- untuk mendukung fungsi kepengurusan manajemen
- untuk mendukung pengambilan keputusan manajemen, dan
- untuk mendukung kegiatan operasi perusahaan
Kecenderungan
penggunaan sistem informasi lebih ditujukan pada usaha menuju keunggulan
kompetitif, yang artinya mampu bersaing dan mengungguli pesaing.
Sebagai
contoh pada bank, sistem informasi ditujukan untuk meningkatkan kepuasan
terhadap nasabah
2.2 Masukan (Input)
Segala sesuatu yang masuk ke dalam
sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses. Masukan dapat berupa
hal-hal berwujud (tampak secara fisik), maupun yang tak nampak. Contoh yang
berwujud adalah bahan mentah, yang tidak berwujud adalah informasi (mis,
permintaan dari pelanggan)
Pada sistem informasi, masukan dapat
berupa data transaksi dan data non-transaksi, serta instruksi.
2.3 Proses
Proses merupakan bagian yang
melakukan perubahan atau transformasi dari masukan menjadi keluaran yang
berguna, misalnya berupa informasi dan produk, tetapi juga bisa berupa hal-hal
yang tidak berguna.
Pada sistem informasi, proses dapat
berupa suatu tindakan yang bermacam-macam. Meringkas data, melakukan
perhitungan dan mengurutkan data merupakan beberapa contoh.
2.4 Keluaran (output)
Merupakan hasil dari pemprosesan.
Pada sistem informasi, keluaran biasanya berupa suatu informasi, saran, cetakan
laporan.
2.5 Mekanisme
Pengendalian dan Umpan Balik
Control
mechanism diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback) yang mencuplikan keluaran. Umpan balik ini digunakan
untuk mengendalikan baik masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur
agar sistem dapat berjalan sesuai dengan tujuan awal. Dalam bentuk sederhana,
dilakukan perbandingan antara keluaran sistem dan keluaran yang dikehendaki
(standar)
- Umpan Balik Negatif (Negative feedback), penyimpangan terhadap standar biasa.
- Umpan Balik Positif (Positive feedback) atau disebut juga umpan maju (feed forward) dimaksudkan untuk menambah kekuatan atau mendorong proses supaya memberikan hasil yang lebih baik, tanpa harus menunggu terjadinya penyimpangan.
2.6 Batas (Boundary)
Adalah pemisah antara sistem dan
daerah di luar sistem (lingkungan). Batas ini menentukan konfigurasi, ruang
lingkup atau kemampuan sistem.
2.7 Lingkungan
Adalah segala sesuatu yang berada di
luar sistem. Lingkungan bias berpengaruh terhadap operasi sistem dalam arti
dapat merugikan atau menguntungkan sistem itu sendiri.
Lingkungan
bagi organisasi dapat berupa vendor, pelanggan, pemilik, pemerintah, bahkan
pesaing.
3. SubSistem dan
SuperSistem
Sebuah sistem umumnya terdiri atas
sejumlah sistem-sistem yang lebih kecil. Sistem-sistem yang berada dalam sebuah
sistem itulah yang disebut subsistem
Jika suatu sistem menjadi bagian
dari sistem lain yang lebih besar, maka sistem yang lebih besar tersebut
dikenal dengan sebutan supersistem
3.1 Antarmuka Sistem
Masing – masing subsistem memiliki
batas tersendiri dan saling berinteraksi untuk mencapai tujuan yang sama.
Interakasi antar subsistem disebut dengan antarmuka (interface) atau penghubung subsistem. Antarmuka subsistem merupakan hal yang penting, sebab tanpa
antarmuka ini sistem berdiri sendiri dan tidak saling berkaitan.
Secara prinsip, antarmuka subsistem
berupa masukan dan keluaran. Pada sistem informasi antarmuka berfungsi sebagai
:
- Penapisan, yakni membuang data yang tidak berguna
- Pengkodean/pendekodean, mengubah data dari suatu format ke dalam format yang lain.
- Pendeteksian, melakukan pemeriksaan dan pembetulan kesalahan-kesalahan terhadap standar atau kekonsistensian.
- Penyanggatan (buffering), memungkinkan dua buah sistem bekerja tanpa harus tersinkronisasi secara ketat.
- Pengamanan, menolak permintaan yang berasal dari pihak-pihak yang tidak berhak dan menyediakan mekanisme proteksi yang lain.
- Pengikhtisaran, meringkas sejumlah masukan ke dalam bentuk ringkasan (aggregate)
4 Klasifikasi Sistem
- Sistem abstrak dan sistem Fisik
- Sistem Abstrak, sistem yang berisi gagasan atau konsep.
- Sistem Fisik, sistem yang secara fisik dapat dilihat.
- Sistem Deterministik dan Probabilistik
- Sistem Deterministik, suatu sistem yang operasinya dapat diprediksi secara tepat.
- Sistem Probabilistik, sistem yang tak dapat diramal dengan pasti karena mengandung unsur ketidakpastian.
- Sistem tertutup dan Terbuka
- Sistem Tertutup adalah sistem yang tidak bertukar materi, informasi dengan lingkungan. Dengan kata lain sistem ini tidak berinteraksi dan tidak dipengaruhi oleh lingkungan.
- Sistem Terbuka, sistem yang berhubungan dengan lingkungan dan dipengaruhi oleh lingkungan. Ciri-cirinya, sistem menerima masukan yang diketahui, bersifat acak, dan melakukan adaptasi terhadap lingkungan.
- Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia
- Sistem alamiah, sistem yang terjadi karena alam (tidak dibuat oleh manusia)
- Sistem buatan Manusia, sistem yang dibuat oleh manusia.
SEJARAH KOMPUTER
Istilah
komputer diambil pertama kali dari bahasa Latin Computare yang berarti menghitung ( to compute atau to
reckon). Sehingga, pada awalnya komputer dipakai oleh manusia hanya untuk
membantu tugas berhitung. Namun, sampai saat ini definisi tersebut terus
mengalami perkembangan, antara lain :
Menurut
buku Computer Annual karangan
Robert H. Blissmer , komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan
beberapa tugas antara lain :
1. Menerima Input;
2. Memproses Input sesuai
dengan program;
3. Menyimpan perintah dan
hasil dari pengolahan;
4. Menyediakan output dalam
bentuk informasi.
Menurut
buku Computer Today karangan Donald H. Sanders, komputer
adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta
dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan
data input, memprosesnya, dan menghasilkan output melalui pengawasan suatu
langkah-langkah instruksi program yang tersimpan di memory (stored program).
Menurut
Buku Computer Organization karangan V.C.Hamacher, Z.G. Vranesic,
dan S.G. Zaky, komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dapat
menerima informasi input digital, memprosesnya sesuai dengan suatu program yang
tersimpan di memorinya (stored program)
dan menghasilkan output informasi.
Menurut
buku Introduction To The Computer, The
Tool Of Business karangan
William M. Fuori, komputer adalah suatu pemroses data (data processor) yang
dapat melakukan perhitungan yang besar dan cepat, termasuk perhitungan aritmetika
yang besar atau operasi logika, tanpa campur tangan dari manusia yang
mengoperasikan selama pemrosesan.
Menurut
buku Introduction To Computers karangan
Gordon B. Davis, Komputer adalah tipe khusus alat penghitung yang mempunyai
sifat tertentu yang pasti.
2 Sejarah Perkembangan
Komputer
Perkembangan komputer dimulai sesuai
dengan perkembangan teknologi elektronika, yang ditandai dengan ditemukannya
tabung hampa (vacuum tube). Adapun secara lengkap perkembangan tersebut menurut
generasinya berturut-turut sebagai berikut :
2.1 Generasi I
Komputer
generasi pertama yang memakai tabung hampa dimulai pada tahun 1946, yaitu
komputer elektronik yang menggunakan konsep stored program.
ENIAC (Electronic Numerical Integrator And
Calculator) adalah contoh komputer generasi I, namun pada awalnya belum
menerapkan konsep stored program, tapi
sudah dianggap sebagai komputer generasi pertama.
Ciri-ciri
komputer generasi I adalah :
1. Komponen
berupa tabung hampa udara (vacuum tube ) untuk sirkuitnya.
2. Program
hanya dapat dibuat dengan bahasa mesin ( machine
language ).
3. Menggunakan
konsep stored program dengan memori utamanya adalah magnetic core storage.
4. Menggunakan
simpanan luar magnetic tape dan magnetic disk.
5. Ukuran
fisik komputer besar, memerlukan ruangan yang luas.
6. Cepat
panas, sehingga diperlukan alat pendingin.
7. Prosesnya
kurang cepat.
8. Simpanan
memori kecil.
9. Membutuhkan
daya listrik yang besar.
10. Orientasinya
terutama pada aplikasi bisnis.
Beberapa
contoh lain komputer generasi I adalah : EDSAC (Electronic Delayed Storage Automatic Computer) adalah komputer
pertama yang menggunakan stored program, UNIVAC I (UNIversal Automatic Computer) merupakan komputer pertama yang
menggunakan pita magnetic sebagai media input dan outputnya, EDVAC
(Electronic Discrete Variable
Automatic Computer) yang
merupakan komputer pertama di USA yang menggunakan stored program, Whirlwind I yaitu komputer pertama yang
menggunakan magnetic core memory, dan
RAMAC
(Random Acces Methods for
Accounting and Control) merupakan
komputer pertama yang memungkinkan file disimpan di disk dengan akses
(pemasukan) secara random.
2.2 Generasi II
Dari
tabung hampa yang menandai awal perkembangan komputer, maka berkembang sistem
transistor yang menandai perkembangan komputer selanjutnya.
Ciri
komputer generasi ke II :
1. Menggunakan
transistor
untuk sirkuitnya.
2. Program
dapat dibuat dengan bahasa tingkat tinggi.
3. Kapasitas
memori utama sudah cukup besar (mencapai ribuan karakter).
4. Menggunakan
simpan luar magnetic tape dan magnetic disk yang berbentuk Removable disk atau disk pack.
5. Mempunyai
kemampuan proses real-time (Informasi
yang seketika), dan time sharing
(pembagian waktu kerja yang bersamaan).
6. Ukuran
fisik komputer lebih kecil dibanding komputer generasi pertama.
7. Proses
operasi sudah cepat, dapat memproses jutaan operasi per detik.
8. Membutuhkan
lebih sedikit daya listrik.
9. Orientasinya
tidak hanya pada aplikasi bisnis, tetapi juga ke aplikasi teknik.
2.3 Generasi III
Dari
beberapa transistor bila digabung akan membentuk suatu rangkaian yang saling
terintegrasi dan komprehensif yang disebut dengan IC (Integrated Circuit).
Teknologi IC inilah yang mendasari perkembangan komputer generasi III.
Ciri
komputer generasi ke III :
1. Komponen
berupa IC (Integrated Circuits) berbentuk hybrid
integrated circuits dan monolithic
integrated circuits.
2. Peningkatan
dari softwarenya.
3. Lebih
cepat dan tepat (Hampir 10.000 kali dari komputer generasi pertama/microsecond - nanosecond).
4. Kapasitas
memori lebih besar (ratusan ribu karakter).
5. Menggunakan
penyimpan luar yang sifatnya random
acces, yaitu berupa magnetic berkapasitas
besar (jutaan karakter).
6. Listrik
lebih hemat.
7. Multiprocessing (memproses
sejumlah data dari sumber berbeda pada waktu bersamaan) dan multiprogramming (mengerjakan beberapa
program sekaligus).
8. Penggunaan
visual display terminal (tampilan
grafik, suara) dan penggunaan alat baca tinta magnetic.
9. Harga
semakin murah.
10. Dapat
berkomunikasi dengan komputer lain.
2.4 Generasi IV
Kepuasan
manusia belum terlesaikan dengan makin meningkatnya IC dari small, medium,
large dan very large IC. Ini yang mendasari perkembangan komputer generasi
berikutnya.
Ciri
komputer generasi ke IV adalah :
1. Menggunakan
Large Scale Integration (LSI) yang merupakan pemadatan
beribu IC menjadi satu chip/lempengan persegi empat berupa rangkaian terpadu.
2. Penggunaan
microprosesor dan semiconductor yang berbentuk chip untuk
memori komputer (internal memori).
2.5 Generasi V
Dari
hanya ribuan IC yang dipadatkan, maka perkembangan selanjutnya adalah dengan
meningkatkan volume IC dari ribuan menjadi jutaan bahkan trilyunan ke dalam
bentuk chip yang lebih tinggi keampuannya.
Ciri
komputer generasi ke V adalah :
Menggunakan
VLSI (Very Large Scale Integration).
Pengembangan
teknologi Josephson Junction yang
mampu memproses trilyunan operasi per detik yang merupakan pengembangan chip yang hanya mampu melakukan proses
milyardan per detik.
2.6 Generasi VI
Ciri-ciri
komputer generasi VI adalah :
·
Dikembangkannya teknologi
Biochip
·
Mencoba menghasilkan media
yang dapat berfikir dan berperasaan.
·
Memungkinkan komputer untuk
dapat bercakap-cakap dengan manusia.
·
Berbasis robot (manusia
mesin).
3. Satuan Kecepatan
Proses Komputer
Dalam melakukan
pemrosesan atau pengolahan data, maka dikenal beberapa satuan kecepatan proses
komputer yang secara lengkap dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Untuk
melakukan proses pengolahan data, ada istilah yang dinamakan dengan GIGO (Garbage In Garbage Out), yaitu sampah
yang masuk, sampah pula yang keluar. Artinya apabila input yang dimasukkan ke
dalam komputer adalah data-data yang tidak benar atau buruk, maka hasil itulah
yang akan dikeluarkan oleh komputer. Dan sebaliknya adalah istilah Golden
In Golden Out, yaitu data benar yang masuk, maka output benar pula
yang keluar.
3.1 Satuan Kapasitas
Memori Komputer
Besarnya ruang / daya
tampung yang ada di memory komputer di ukur dengan satuan tertentu yang
selengkapnya adalah sebagai berikut :
Subscribe to:
Posts (Atom)